Hubungan Pola Asuh Autoritatif Dan Kecerdasan Intelektual Dengan Self-Regulated Learning Pada Siswa Sekolah Menengah Atas
(1) Universitas Medan Area
(2) Universitas Medan Area
(3) Universitas Medan Area
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, S. 2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Azwar. S. (2013). Metode Penelitian . Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Baumrind, D. (2005). Patterns of parental authority and adolescent autonomy. New Directions for Child and Adolescent Development, (108), 61–69.
Ellena, R S; Leonardi, T;. (2014). Perbedaan Self-regulated learning Siswa SMA Ditinjau dari Persepsi Terhadap Pola Asuh Orangtua. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Perkembangan, 3 (3).
Erden & Uredi. (2008). The effect of perceived parenting styles on self-regulated learning strategies and motivational beliefs. Journal Parents in Education, Vol. 2, No. 1, 25-34.
Fasikhah, S. S., & Fatimah, S. (2013). Self-regulated learning (SRL) dalam meningkatkan prestasi akademik pada mahasiswa. Jurnal ilmiah psikologi terapan, 1(1), 145-155.
Latipah, E. (2010). Strategi self regulated learning dan prestasi belajar: kajian meta analisis. Jurnal psikologi, 37(1), 110-129.
Markazi, L., & Badrigargari, R. (2011). The role of parenting self-efficacy and parenting styles on self-regulation learning in adolescent girls of Tabriz. Procedia-Social and Behavioral Sciences, 30, 1758-1760.
Ormrod, J.E, (2008). Psikologi Pendidikan Membantu Siswa Tumbuh dan Berkembang. Jakarta, 2 : Erlangga
Ormrod, J. E. (2004). Human Learning (4th Edition). Ohio: Pearson
Papalia, D. E., Olds, S. W., F, R. D. (2009). Human Development. (Perkembangan Manusia). (Alih Bahasa : B. Marwensdy). (Edisi Kesepuluh). Jakarta : Salemba Humanika.
Papalia, D. E., & Feldman, R.D. (2014). Menyelami Perkembangan Manusia, (Buku 1, Edisi ke-12). Diterjemahkan oleh: Herarti, F. W. Jakarta: Penerbit Salemba Humanika.
Santrock, J.W. (2002). Life Span Development: Perkembangan Masa Hidup, (Edisi ke-5). Jakarta: Erlangga
Santrock, J. W. (2008). Educational Psychologi 2nd edition(Terjemahan Alih bahasa: Widyasinta,B). Jakarta: Erlangga
Santrock. J.W. (2009). Child Development. (12th Ed). New York : McGraw Hill Companies, Inc.
Schunk, D. H. (2005). Self-regulated learning: The educational legacy of Paul R. Pintrich. Educational psychologist, 40(2), 85-94.
Susanto, H. (2006). Mengembangkan kemampuan self regulation untuk meningkatkan keberhasilan akademik siswa. Jurnal Pendidikan Penabur, 7(5), 64-71.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi (mixed method). Bandung: Alfabeta.
Supratiknya. (2014). Pengukuran Psikologis. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Hidayat, U. (2011). Peran Kecerdasan Intelektual Dan Self Regulated Learning Terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 4(1), 240-251.
Wechsler, D. (1944). The Measurement Of Adult Intellegence. New York: The William & Wilkins Company.
Yusuf, H Syamsu. LN, (2010). Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Bandung: Remaja Rosdakarya
Zimmerman, B.J., (1990). Self Regulated Learning and Academic Achievement: an Overview. Educational Psychologist. 25 (1), 3-17
DOI: https://doi.org/10.34007/jehss.v4i4.1098
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International Public License