Rekonstruksi Gerak Kembangan Pada Jaranan Kreasi BTS Berbasis Estetika Elemen Dasar Untuk Sajian Tari Wisata

Endang Wara Suprihatin(1), Sumarwahyudi Sumarwahyudi(2), Robby Hidajat(3), Heriyati Yatim(4), Yuliati Yuliati(5),


(1) Universitas Negeri Malang
(2) Universitas Negeri Malang
(3) Universitas Negeri Malang
(4) Universitas Negeri Makasar
(5) Universitas Negeri Malang

Abstract


Artikel ini bertujuan untuk mendiskripsikan proses rekontruksii terhadap gerak Kembangan Jaranan BTS (Bromo-Tengger-Semeru) kreasi Tugu Sari Panggung Rejo, sebagai sajian wisata.  Masalah difokuskan pada bagaimana melakukan rekontruksii terhadap gerak Kembangan pada kelompok Jaranan BTS kreasi, Tugu Sari Panggung Rejo sesi pertama untuk menjadi sajian tari wisata khas Kabupaten Malang. Guna merealisasikan  rencanan ini dipergunakan acuan teori Koreografi dari Sumandyo Hadi .  Adapun metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan model  4- D ( Four D)  yang dikembangkan S. Thiagarajan yang dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan penelitian. Hasil penelitian adalah: 1) terciptanya tari Kembangan kreasi Jaranan BTS untuk sajian wisata, dengan melakukan perombakan konsep elemen dasar; 2) pemadatan durasi waktu menjadi 10 menit; 3) menambah property sodoran dan 4) menerapkan tata rias serta tata kostum untuk memperkuat karakter tokoh.  Kesimpulannya, proses rekontruksii dapat dilakukan dengan melakukan tahapan penggalian terhadap: 1) gerak ; 2) pola lantai ; 3) property; 4) pemadatan ; 5) penerapan tata rias dan kostum untuk memperkuat karakter tokoh.

Keywords


rekontruksii; kembangan; Jaranan BTS; tari wisata

Full Text:

PDF

References


Andayani, S. M., & Pramutomo, R. (2019). Tinjauan Garap Gerak Tari Penthul Di Melikan,Tempuran Paron Kabupaten Ngawi. Greget: Jurnal Pengetahuan Dan Penciptaan Tari, 17(1), 71–82. https://doi.org/10.33153/grt.v17i1.2298

Apriliani, U. (2020). BENTUK DAN MAKNA PADA TATA RIAS BUSANA SERTA AKSESORIS TARI REMO JOMBANGAN Ulfa Apriliani Mahasiswa S1 Tata Rias Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya Biyan Yesi Wilujeng . S . Pd ., M . Pd . Dosen Pembimbing S1 Tat. 09, 97–107.

Atikoh, Alishatun dan Cahyono, A. (2018). Proses Garap Koreografi Tari Rumeksa di Sanggar Tari Dharmo Yuwono Kabupaten Banyumas. Jurnal Seni Tari, 7(2), 66–74.

CAHYANI, R. P. (2023). UPAYA GRUB MAYANGKORO ORIGINAL DALAM PELESTARIAN JARANAN PEGON DI KELURAHAN POJOK KECAMATAN MOJOROTO KOTA KEDIRI. Universitas Negeri Malang.

Dp, E. W. S., Widyawati, I. W., & Hidajat, R. (2022). Kalapan Sebagai Unsur Ekonomi Kreatif Pada Jaranan Bromo-Tengger-Semeru ( Bts ): Tumpang. 8(1), 78–90. https://doi.org/10.30739/istiqro.v8i1.1269

E. Wara Suprihatin Dyah Pratamawati. (2019). CONSERVATION STRATEGY IN MAINTAINING THE EXISTENCE OF (E. Wara Suprihatin Dyah Pratamawati (ed.); Vol. 2019, Issue 2019, pp. 64–68).

Hadi, Y. S. (2003). Aspek-Aspek Dasar Koreografi Kelompok. Elkaphi.

Heddy Shri Ahimsa-Putra (Guru Besar Antropologi Budaya, U. (2015). SENI TRADISI, JATIDIRI DAN STRATEGI KEBUDAYAAN. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 4(1), 1–16.

Herlinah. (2014). Tata Rias dan Busana Karya Tari Batik Sekar Jagad. In Universitas Negeri Yogyakarta.

Hidajat, R. (2017). Tari Remo dan Tari Beskalan. Jurnalterob.Stkw-Surabaya.Ac.Id.

Kusuma, P. H., & Roisah, K. (2022). Perlindungan Ekspresi Budaya Tradisional Dan Indikasi Geografis: Suatu Kekayaan Intelektual Dengan Kepemilikan Komunal. Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, 4(1), 107–120. https://doi.org/10.14710/jphi.v4i1.107-120

Melany Agustina. (2015). Tari Topeng Malang Sebagai Alternatif Wisata Budaya di Kota Malang. Jurnal Hospitality Dan Pariwisata, 1, 43–61.

Mukarromah, N. A., & Darmawan, P. (2022). Etnomatematika Pada Pola Lantai Tari Gandrung Banyuwangi. Prosiding : Konferensi Nasional Matematika Dan IPA Universitas PGRI Banyuwangi, 1, 158–166.

Nurhasanah, L., Siburian, B. P., & Fitriana, J. A. (2021). Pengaruh Globalisasi Terhadap Minat Generasi Muda Dalam Melestarikan Kesenian Tradisional Indonesia. Jurnal Global Citizen : Jurnal Ilmiah Kajian Pendidikan Kewarganegaraan, 10(2), 31–39. https://doi.org/10.33061/jgz.v10i2.5616

Risa Marta Yati. (2020). VISUALISASI DAN MAKNA SIMBOL BUSANA TARI TURAK KABUPATEN MUSI RAWAS. Seni Budaya, 18(5), 1–36.

Safitri, D. N. (2019). Pengembangan bahan ajar tematik berbasis kearifan lokal subtema keunikan daerah tempat tinggalku untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV di SDN I Ngenep Kabupaten Malang. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Sendratasik, J., Bahasa dan Seni, F., & Negeri Semarang, U. (2014). REKONSTRUKSI TARI KUNTULAN SEBAGAI SALAH SATU IDENTITAS KESENIAN KABUPATEN TEGAL Finta Ayu Dwi Aprilina. Jst, 3(1), 1–8.

Suprihatin Dyah Pratamawati, E. W., Hidajat, R., Sumarwahyudi, S., & Wahyu Widyawati, I. (2022). Oglek Tempe Dance as an Attraction to Support Cultural-Based Village Tourism in Sanan, Malang. KnE Social Sciences, 2022, 192–197. https://doi.org/10.18502/kss.v7i13.11660

Suprihatin, E. W., & Pratamawati, D. (2019). Conservation Strategy in Preserving The Local Image Existence of Wayang Topeng. Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 19(2), 179–184. https://doi.org/10.15294/harmonia.v19i2.24005

Tatik Sutarti. (2017). Kiat Sukses Meraih Hibah Penelitian Pengembangan (Mulyadi (ed.); cetakan pe). DEEPUBLISH.

wara. (2021). Jaranan BTS (Dr Nuning (ed.); pertama). Singgasana Budaya Nusantara.

Wijayantri, I. (2021). Gandrung Dance As the Icon of Ritual Arts of the Society Banjar Nyuh Nusa Penida Bali. E-Prosiding Pascasarjana ISBI Bandung, 247–254.

Y Hadi, S. (2012). Koreografi: Bentuk-Teknik_isi (Y sumandyo (ed.); pertama). Dwi - Quantum.

https://www.youtube.com/watch?v=yc74guQgyTQ&t=42s

https://www.youtube.com/watch?v=nxrXuz3UFcA

https://www.youtube.com/watch?v=zRrJBfuDwG4

https://www.youtube.com/watch?v=0MehSqC9lLU

https://www.youtube.com/watch?v=yc74guQgyTQ

https://www.youtube.com/watch?v=JaR2_7pf67Q

https://www.youtube.com/watch?v=UTSqJTWyUdQ




DOI: https://doi.org/10.34007/jehss.v6i1.1854

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS)

Publisher: Mahesa Research Center

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International Public License