Makna Simbol Pada Koreografi Tari Kedokdok Kabupaten Ciamis

Anisa Cahya Kemala Putri(1), Trianti Nugraheni(2), Sri Dinar Munsan(3),


(1) Universitas Pendidikan Indonesia
(2) Universitas Pendidikan Indonesia
(3) Universitas Pendidikan Indonesia

Abstract


Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan makna simbol yang terdapat pada koreografi  Tari Kedokdok. Tari Kedokdok merupakan tarian yang berasal dari Kabupaten Ciamis. Masalah difokuskan kepada simbol dan makna yang terdapat di koreografi Tari Kedokdok. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi dengan menggunakan metode analisis deskriptif dan dianalisis secara kualitatif. Untuk mendekati masalah ini, referensi teori dari teori koreografi dan etnokoreologi digunakan. Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa bentuk tari Kedokdok dapat dilihat dari simbol dan makna yang terkandung dalam struktur koreografinya. Gerak dan penataan pada tarian ini tentunya mempunyai makna yang terselubung didalamnya.  Gerak pada Tari Kedokdok mempunyai beberapa gerak tari yaitu gerak lampah ,amitan, ngawur, nilampah, natah, nyobaan kedhok, mulas, ngalage, siap karnaval , make kedhok, ngalaga, ngeyed, sodok kedhok, gibrig, ulin, ulin muiran, dan buka kedhok. Di dalam koreografi tarian tersebut terdapat 17 ragam gerak dengan 1 gerak Pure Movement, 9 gerak Locomotion dan 7 gerak Gesture. Penelitian ini penting untuk dilakukan karena dapat bermanfaat untuk menambah rujukan referensi bagi peneliti lain.

 


Keywords


Simbol; Makna; Tari Kedokdok

Full Text:

PDF

References


Di, S., & Ciamis, K. (2020). Transformasi bentuk topeng.

Hadi, Y. S. (2012). Koreografi: Bentuk-Teknik-Isi. Dwi-Quantum

Hastuti, L., Istiandini, W., & Silaban, C. Y. (2016). Makna dan simbol gerak tari raddat koko di desa sekuduk kecamatan sejangkung kabupaten sambas. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa…, 1–10. https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/23111%0Ahttps://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/download/23111/18276

Milles dan Huberman, Analisis Data Kualitatif, Jakarta: Universitas Indonesia Press, 1992, hlm. 16.

Narawati, T. (2013). Etnokoreologi: Pengkajian tari etnis & kegunaannya dalam pendidikan seni. International Conference on Languages and Arts, 70–74. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/isla/article/view/4005/3209

Pratiwi, A. S., Respati, R., & Giyartini, R. (2020). Tari Egrang Batok di Sekolah Dasar. PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7(3), 257–266. https://doi.org/10.17509/pedadidaktika.v7i3.26195

Suanda, Endo dan Sumaryono. 2006. Tari Tontonan. Jakarta: Lembaga Pendidikan Nusantara

Sugiyono, D. (2013). Metode penelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R&D.




DOI: https://doi.org/10.34007/jehss.v6i1.1823

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS)

Publisher: Mahesa Research Center

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International Public License